Saturday, August 3, 2013

Macaron (Percobaan I)


Macaron..oh macaron.. 
Demam cemilan manis ala Prancis ini sudah saya ketahui dari milis NCC. Berbagai komentar yang saya baca tentangnya adalah manis, enak, mahal, bikinnya njelimet dan butuh jam terbang yang tinggi, dll, dll.. Jangan lupakan juga dua nama yang cukup kondang di bahasan tentang macaron, yaitu Pierre Hermé dan Laduree. Nama yang pertama adalah seorang Patissier asal Prancis yang juga seorang penulis buku , sedangkan nama kedua adalah toko yang menjual macaron, yang konon kalau mau mencicipi macaron-nya, maka kita harus siap untuk antri berjam-jam demi mencicipinya.
Nah, karena penasaran dengan kehebohannya, mulailah saya browsing sana sini untuk mempelajari cara membuatnya. Dari hasil pencarian saya, kesimpulan saya tentang pembuatan macaron cuma satu, SUSAH. Apalagi setelah baca-baca di milis, wooow.. tambah malas, deh. Selain harga bahan-bahannya di Indonesia cukup mahal, saat membuatnya pun banyak sekali 'jebakan batman'. Dari mulai mengocok putih telur, mengaduk kocokan putih telur dan bahan kering lainnya, lalu saat menyemprotkan adonan ke atas kertas panggang, memanggang, sampai melepas macaron yang sudah jadi dari kertas panggang. Pantas saja harganya mahal. Konon di Prancis pun harganya dimulai dari €1.5 untuk sebuah macaron berukuran diameter 4cm.

Oiya, selama masa pembelajaran saya tersebut, tak sengaja saya terbawa ke blognya Jill Colonna , seorang perempuan Scotlandia yang menikah dengan pria Prancis dan sudah tinggal selama 20 tahun di Paris. Jill pun ternyata menulis sebuah buku tentang macaron (Mad About Macarons). Setelah membaca resensi bukunya di Amazon, saya pun memutuskan untuk membeli juga. Awalnya saya lebih tertarik dengan buku karangan Pierre Hermé . Namun berhubung harganya yang lebih mahal, terpaksa deh saya tunda dulu niat untuk membelinya. Ternyata pilihan saya tak salah. Buku ini memang cocok untuk pemula seperti saya.


Setelah resep di buku tersebut dipraktekan, hasilnya .... yeaaaah.. macaron saya sukses. Meski masih ada beberapa yang kopong, tapi semua macaron saya berkaki. Lumayanlah untuk percobaan pertama.


Oiya, berhubung ini percobaan pertama, saya tidak menggunakan standar terlalu tinggi dalam pemilihan bahan-bahannya. Contohnya untuk almond bubuk. Seharusnya digunakan yang berwarna putih, tanpa ada sisa-sisa kulit, serta gilingannya benar2 halus. Namun yang saya gunakan meski sudah tidak berkulit, tapi tidak benar-benar bersih dan warnanya masih coklat. Selain itu, almond yang saya pakai tidak benar-benar halus.   

Bahan:
110g Putih telur yang sudah disimpan selama 4-5 hari di kulkas
72g Gula pasir halus
132g Almond bubuk
198 Gula bubuk (icing sugar)

Cara:
1. Siapkan loyang yang telah dialasi kertas roti
2. Keluarkan putih telur dari kulkas, diamkan di suhu ruang selama 2 jam sebelum digunakan. kocok putih telur sampai mengembang. Masukkan gula pasir halus sedikit demi sedikit. Lanjutkan mengocok telur sampai kaku (hard peak). Jika ingin mewarnai macaron, masukkan pewarna di tahap ini.
3. Ayak bersamaan almond bubuk dan icing sugar. Jika ingin membuat macaron coklat, tambahkan 10g coklat bubuk. Aduk rata. 
4. Masukkan kocokan putih telur ke dalam bahan kering. Aduk rata dengan spatula.
5. Aduk adonan sambil ditekan dengan scrapper berbentuk melengkung. 
6. Bila scrapper diangkat, hasil campuran adonan yang baik akan membentuk pita yang  tidak terlalu cair maupun kental. 
7. Pindahkan ke plastik segitiga (piping bag), dengan spuit berbentuk bulat berdiameter 1 cm. 
8. Semprotkan adonan di loyang, masing2 bulatan berdiameter 3 cm. 
9. Banting-banting loyang ke bawah, supaya tak ada lagi udara. DIamkan selama 30 menit.
10. Panaskan oven dengan mode Fan (kipas) dengan suhu 160 derajat C, lalu panggang selama 10-12 menit. Setelah 8 menit, cek kematangan macaron dengan menyentuh permukaannya. Bila masih bergoyang, panggang 3-4 menit lebih lama dari yang seharusnya. 
11. Setelah matang, keluarkan dari loyang . Tunggu sampai dingin, lalu pindahkan macaron.

Isi (Ganache):
200g dark chocolate
190g whipping cream
50g unsalted butter

Cara:
1. Panaskan whipping cream (jangan sampai mendidih) dan coklat, sampai coklat meleleh. Aduk rata.
2. Masukkan butter. Aduk. Sisihkan sampai dingin. 


No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...