Alat bermerk BEEM ini termasuk alat serbaguna. Fungsinya antara lain panci tekan, mengukus, rice cooker, menggoreng, mempertahankan makanan tetap hangat. Alat ini menggunakan daya 800 Watt. Di pasaran BEEM ini tersedia dalam 2 kapasitas, yaitu 4 L dan 6 L.
Awalnya saya tidak tahu menahu tentang keberadaan alat ini di pasaran. Suami saya menawarkan pada saya karena berdasarkan review yang dia baca, alat ini bisa untuk menggoreng ayam seperti KFC. Pertanyaannya sekarang, memangnya menggoreng ayam KFC harus dengan alat khusus?
Menurut almh. Mami yang dulu pernah belajar cara membuat ayam ala KFC, memang ayam tersebut digoreng dengan alat khusus. Bukan sekedar deep fryer. Alatnya seperti panci tekan biasa. Lah, kalau harus menggoreng dengan minyak banyak di panci tekan, serem amat. Belum lagi membaca diskusi di forum sini, tidak ada satu pun yang menyarankan melakukan deepfried dengan panci tekan a.k.a Schnellkochtopf.
Sempat melihat alat jadul yang biasa dipakai almh.Mami, ternyata alatnya merk Tefal dan bentuknya memang panci tekan. Setelah saya mencoba mencari secara online, ternyata tidak ada produk Tefal yang seperti itu. yang ada hanya panci tekan saja atau deepfryer saja.
hmm..akhirnya bertemulah dengan alat ini. katanya sih, tekanan alat ini tidak setinggi panci tekan biasa.
Meski harus melalui proses yang agak ribet, hasil menggoreng ayam ala KFC dengan alat ini untuk saya cukup memuaskan. Ayam bisa matang sampai dalam, tapi tidak kering. Proses menggorengnya sebagai berikut:
1. minyak dan fett dipanaskan sampai mencapai 200 derajat Celcius (mode Browning)
2. masukkan ayam, tutup panci dan pindahkan mode menjadi high pressure, masak selama 15 mnt.
3. setelah waktu tercapai, turunkan tekanan, buka tutupnya
4. pindahkan mode menjadi browning lagi, masak lagi hingga kulit luar matang dan kekuningan.
Menggoreng dengan minyak banyak di wajan biasa bisa juga dilakukan. Hanya saja, hasil ayam akan terasa lebih kering.
No comments:
Post a Comment